ENAM BELAS BENTUK WAKTU DALAM BAHASA INGGRIS
Tenses adalah suatu bentuk kata kerja dalan tata bahasa yang
menunjukkan waktu terjadinya suatu perbuatan atau peristiwa dan tahap
penyelesaiannya. Tenses amatlah besar peranannya dalam suatu kalimat karena
dengan adanya tenses maka kita dapat mengetahui kapan terjadinya suatu
perbuatan atau peristiwa.
Dalam Bahasa Inggris Tenses digolongkan menjadi 16 yang
masing-masing memiliki pennggunaan dan fungsi berlainan, yaitu:
v
PRESENT TENSE
1.
Simple Present Tense
2.
Present Continous Tense
3.
Present Perfect Tense
4.
Present Perfect Continous Tense
v
PAST TENSE
1.
Simple Past Tense
2.
Past Continous Tense
3.
Past Perfect Tense
4.
Past Perfect Continous Tense
v
FUTURE TENSE
1.
Simple Future Tense
2.
Future Continous Tense
3.
Future Perfect Tense
4.
Future Perfect Continous Tense
v
FUTURE PAST TENSE
1.
Future Past Tense
2.
Future Past Continous Tense
3.
Future Past Perfect Tense
4.
Future Past Perfect Continous Tense
v
PRESENT
TENSE
1)
Simple Present (Kebiasaan/sederhana
sekarang)
Simple present adalah bentuk waktu yang digynakan untuk menyatakan
perbuatan. Simana perbuatan itu sedang dilakukan atau sesuatu yang menjadi
kebiasaan sehari-hari. Ciri-ciri keterangannya antara lain every day, every
Sunday, , every week, every month, every year, etc.
·
Rumus
a.
Bentuk Nominal:
I/You/We/They + To Be (am/are)
He/She/It
+ To Be (is)
Example:
1)
I am here
every Sunday à
Saya berada disini setiap minggu
2)
They are
at home every morning à
Mereka berada dirumah setiap pagi
3)
She is
very rich à
Dia (perempuan) sangat kaya
b.
Bentuk Verbal
I/You/We/They + VERB 1
He/She/It + VERB 1 (s atau es)
Example:
1)
I go
to school every day à
Setiap hari saya pergi ke sekolah
2)
We study
English at school à
Kami belajat bahasa Inggris di sekolah
3)
She watches
TV in the evening à
dia meionton TV pada sore hari
·
Penggunaan
Present Tense
-
Dipergunakan untuk menyatakan perbuatan yang
menjadi kebiasaan
Example:
1.
I go
to school every day à
saya pergi ke sekolah setiap hari
2.
She goes
to the office at 7 o’clock à
dia pergi ke kantor jam 7
-
Dipergunakan untuk menyatakan suatu kebenaran
umum (general truth) atau suatu kejadian yang tidak dapat disangkal (dari dulu
sampai sekarang tidak mengalami perubahan).
Example:
1.
The sun
sets in the west à
matahari terbenam di barat
2.
The world
is around à
dunia itu bulat
3.
The ice is
cold à
es itu dingin
·
Simple
Present Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya
(Interrogative) :
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka
ditambahkan kata bantu didepan subject,yaitu:
-
To Be
(is/am/are) pada kalimat Bentuk
Nominal.
-
Do
untuk I/You/They/We dan Does untuk
He/She/It pada kalimat Bentuk Verbal.
Example:
1.
Are
you a new student here? à
apakah anda siswa baru disini?
2.
Do you
speak English? à
apakah kamu berbahasa Inggris?
3.
Does
he go to ball every day? à
apakah dia pergi ke Ball setiap hari?
Catatan:
Perlu diingat apabila kalimat intrrogative dipergunakan pada
orang ketiga tunggal (he/she/it)
pada Bentuk Verbal, maka kata
kerjanya tidak mendapat tambahan apa-apa.
Example:
Does she goes
to..... menjadi does she go to...
·
Simple
Present Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not (n’t)
dibelakang To Be (is/am/are) pada Bentuk Nominal dan dibelakang Do atau Does pada Bentuk Verbal.
Example:
1.
I am not
a police à
saya bukan polisi.
2.
They do
not (don’t) study English à
mereka tidak belajar Bahasa Inggris.
3.
She does
not (doesn’t) speak English well à
dia tidak berbahasa Inggris dengan baik.
·
Kalimat
dalam Bentuk Verbal adalah Kalimat Berita (Affirmative).
Jika kalimat pada bentuk verbal adalah kalimat berita dan subjectnya orang
ketiga tunggal (he/she/it), maka kata kerja dasar yang digunakan akan
mengalami perubahan sebagai berikut:
a.
Kata kerja dasar pada umumya ditambahkan –s
to cut to
cuts memotong
to dig to
digs menggali
b.
Kata kerja dasar yang berakhiran ch, sh, dan
x sitambah –es.
To teach teaches mengajar
To wash washes mencuci
To mix mixes mencampur
c.
Kata kerja dasar berakhiran o sitambah –es.
To do does mengerjakan
To go goes pergi
To undo undoes membatalkan
d.
Kata kerja dasar yang berakhiran vokal –e,
meskipun bersuara z dan j, ditambah –s.
To use uses menggunakan
To leave leaves meninggalkan
e.
Kata kerja dasar yang berakhiran y dan didahukui oleh huruf mati, y diganti dengan i kemudian ditambah –es.
To fly flies terbang
To study studies belajar
f.
Kata kerja dasar yang berakhiran y dan didahului oleh huruf hidup, hanya ditambah dengan –s saja.
To buy buys membeli
To play plays bermain
To pay pays membayar
·
Kalimat
dalam Bentuk Verbal Mendapat Kata Bantu (can/may/must):
Jika kalimat dalan bentuk berbal mendapat
kata bantu (can/may/must) maka tidak terjadi penambahan terhadap kata kerja
dasarnya, merskipun subjectnya orang ketiga tunggal.
Example:
1.
I can speak
English à
saya dapat berbahasa inggris.
2.
You may
not smoke here à
kamu tidak boleh merokok disini.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
Tanda waktu yang dipergunakan di dalam
bentuk Simple Present Tense adalah sebagai berikut:
Always (selalu) here
(disini)
As arule (lazimnya) there
(disana)
Generally (umumnya) every day (setiap
hari)
Normally (biasanya) every other
day (dua hari sekali)
Usually (biasanya) every
Sunday (setiap minggu)
Often (seringkali) every
week (setiap minggu)
Never (tak pernah) now and then
(kadangkala)
Regularly (secara teratur) occasionally
(kadang-kadang)
Sometimes (kadang-kadang) on and off
(kadang-kadang)
Seldom (jarang) once
in a while (sekali-kali)
Nowdays (saat sekarang) once
in a week ( satu kali seminggu)
Steadily (terus-menerus) twice
a year (dua kali setahun)
Frequently (seringkali) when
(ketika)
2) Present Continous Tense (Waktu sedang
berlangsung sekarang).
Present Continous Tense ialah
bentuk wakru yang digunakan untuk menyatakan perbuatan yang sedang berlangsung
atau sedang dikerjakan. Ciri-ciri keterangan yang digunakan misalnya now, right
now, today, this morning, dsb.
·
Rumus
i/You/They/We
+ To Be (is/am/are) V 1 (ing)
He
/She//It + To Be (is) + V 1 (ing)
Example:
1.
I am
playing basket ball now à
sekarang saya sedang bermain bola basket.
2.
We are
studying English now à
kami sedang belajar Bahasa Inggris.
3.
She is
listening the radio
·
Penggunaan
Present Continous Tense:
-
Digunakan untuk manyatakan suatu perisriwa yang
sedang berlangsung.
Example:
They are playing soccer now à mereka bermain sepak
bola sekarang
-
Digunakan untuk menyatakan peristiwa yang
bersigat sementara.
Example:
I am studying now but I will go out soon.
Saya sedang belajar
sekarang tapi saya akan segera keluar.
-
Digunakan untuk menyatakan peristiwa yang berlangsung
untuk masa yang akan datang.
Example:
They are playing again in a few days.
Mereka bermain lagi
dalam beberapa hari ini.
·
Present
Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Are
you sure playing soccer? à apakah kamu sedang
bermain sepak bola?
2.
Is
Beny watching TV? à apakah Beny menonton
TV?
3.
Am I standing there? à apakah saya sedang berdiri
disana?
·
Present
Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative).
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka
kita tambahkan –not dibelakang To Be (am/is/are).
Example:
1.
I am not
studying Biology à
saya tidak belajar Biology.
2.
He is not
(isn’t) listening the radio à
dia tidak mendengarkan radiio.
3.
They are
not (aren’t) standing there à
mereka tidak berdiri disana.
·
Untuk
Kerja yang Melukiskan Perasaan (Verb of Emotion)
Jika kata kerja di dalam bentuk Present
Continous Tense melukiskan perasaan seperti dislike, like, want, dan lain-lain, maka tidak boleh ditambahkan –ing dan To Be walaupun pengucapan kalimatnya pada saat sedang
berlangsungnya peristiwa.
Example:
1.
I like
Mrs. Maria à
saya suka Nyonya Maria.
BUKAN:
I am liking Mrs.Maria
2.
We want to
see our new neighbour à
kami ingin bertemu tetangga baru kami.
BUKAN:
We are wanting to see our new
neighbour.
·
Untuk
Kata Kerja yang Menyatakan Pikiran atau Pendapat (Verb of Thought or Opinion).
Jika kata kerja di dalam bentuk Present
Continous Tense menyatakan pikiran atau pendapat seperti forget, believe, expect, prefer, remember, realize, know dan lain-lain,
maka tidak boleh ditambahkan –ing
dan To Be.
Example:
1.
Doni believe
she would come here à
Doni percaya dia akan datang.
BUKAN: I am beliving she would
come here.
·
Untuk
Kata Kerja yang Berhubungan dengan Panca Indera (Verb of Sense).
Jika kata kerja di dalam bentuk Present
Continous Rense berhubungan dengan panca indera seperti see, hear, smell, notice, taste dan lain-lain, maka tidak boleh
ditambahkan –ing dan To Be.
Example:
1.
The food smell
really good à
makanan ini baunya sangat enak.
BUKAN:
The food is smelling really good.
·
Untuk
Kata Kerja yang Menujukkan Kepunyaan (Verb of Possession).
Jika kata kerja di dalam Present Continous
Tense menunjukka kepunyaan seperti belong
to, owe, own dan lain-lain, maka tidak boleh ditambahkan –ing dan To Be.
Example:
1.
Mr. Sam owns
two cars à
Tuan Sam mempunyai dua buah mobil.
BUKAN:
Mr.Sam is owmning two cars.
·
Pembentukan
Kata Kerja Dasar yang Ditambah –ing (Present Participle) dalam Present
Continous Tense:
a.
Pementukan Present Participle pada umunya dengan
menambahkan –ing pada bentuk kata
kerja dasar.
To begin beginning memulai
To give giving memberi
b.
Jika kata kerja tersebut berakhiran dengan huruf mati dan bersuku kata dua yang terkanannya jatuh pada suku kata terakhir
serta didahului oleh huruf hidup, maka huruf mati yang terakhir digandakan,
lalu di tanbah dengan –ing.
To begin begining memulai
To submit submitting mangajukan
c.
Jika kata kerja tersebut berakhiran 1 dan didahului oleh dua huruf hidup maka 1 tidak digandakan serta ditambah
dengan –ing.
To conceal concealing merahasiakan
To sail sailing berlayar
d.
Jika kata kerja yang berakhiran e didahukui oleh huruf e juga, maka langsung ditambahkan –ing.
To see seeing melihat
To flee fleeong melarikan
diri
e.
Jika kata tersebut berakhiran dengan huruf mati dan bersuku kata satu yang didahului oleh sebuah huruf hidup, maka huruf mati tersebut digandakan serta ditambahkan
–ing.
To swim swimming berenang
To cut to
cutting memotong
f.
Jika kata kerja tersebut berakhiran hutuf 1 dan didahului oleh sebuah huruf hidup, maka huruf I itu digandakan serta ditambahkan –ing
To travel traveling bepergian
To conrol controling mengawasi
g.
Jika kata kerja tersebut berakhiran huruf e yang didahukui oleh huruf mati, maka e harus dihilangkan, lalu ditambahkan –ing.
To write writing menulis
To come coming datang
h.
Jika kata kerja yang berakhiran e tersebut didahului oleh huruf i, maka huruf hidup ie harus digantikan dengan y derta ditambahkan dengan –ing.
To lie lying berbohong
to die dying mati
·
T anda
Waktu (Time Signal)
Tanda waktu yang digunakan dalam Present
Continous Tense adalah sebagai berikut:
Now (sekarang) this
morning (pagi ini)
Right now (saat ini) this afternoon (sore ini)
At present (pada saat ini) to night (malam
ini)
To day (hari ini) tomorrow (besok)
Soon (segera) in a few days
(dalam beberapa hari)
3) Present Perfect Tense (Bentuk kalimat
sempurna selesai sekarang)
Present perfect tense adalah
suatu bentuk kalimat dalam bahasa Inggris yang menyatakan suatu perbuatan yang
telah dikerjakan (pada masa lampau). Masa lampau bisa sekatang, baru saja,
tadi, kemarin, minggu lalu, bulan lalu, tahun lalu dam sebagainya. Waktu yang
demikian itu harus menggunakan bentuk present perfect. Biasanya kalimat ptesent
perfect ditandai mesalnya dengan kata : since 1995, two times, three times dan
sebagainya.
·
Rumus :
a. Bentuk Nominal :
I / we / you / they + Have + been
He / she / it + Has + been
Example:
1.
I have
been to Jepang before à
saya pernah ke Jepang sebelumnya.
2.
She haas
been shot by me just now à
dia sudah tertembak olehku tadi.
b. Bentuk Verbal :
I/We/You/They + Have + V III
He/She/It + Has + V III
Example:
1.
I have
eaten à
saya dudah makan.
2.
We have
sung Indonesia Raya together
kami telah menyanyikan lagu Indonesia Raya
bersama-sama
·
Penggunaan
Present Perfect Tense:
-
Digunakan untuk menyatakan kegiatan atau
peristiwa yang terjadi pada waktu lampau dan masih berhubungan dengan waktu
sekarang.
Example:
Mr. Fathan has been here since
morning
Tuan Fathan sudah berada disini sejak pagi.
-
Digunakan untuk menunjukkan suatu perbuatan
ulangan pada waktu yang tidak tertentu. Dalam hal ini sering memakai kata-kata ever, never, before, already dan yet.
Example:
We have eaten our breakfast already.
Kami sudah selesai memakan sarapan pagi kami.
-
Digunakan untuk menyakan suatu peristiwa yang
telah terjadi.
Example:
He has met your friend à dia sudah bertemu
temanmu.
-
Digunakan untuk menunjukkan suatu perbuatan atau
peristiwa yang selesai dalam waktu singkat. Dalam hal ini sering dipakai
kata-kata seperti at last, finnaly, just recently.
Example:
She has just spoken to me à dia baru saja bicara
denganku.
·
Present
Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka have atau has diletakkan di muka Subject.
Example:
1.
Have
I shot the bird just now? à
apakah saya sudah menembak burung itu tadi?
2.
Has he seduced me twice? à apakah dia sudah
merayu saya dua kali?
·
Present
Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka harus ditambahkan –not
dibelakang have dan has.
Example:
1.
We have
not (haven’t) killed the snake in
the forest.
Kami belum membunuh ular itu di hutan.
2.
He has not (hasn’t) suduced me twice à dia belum merayuku dua
kali.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
Once (sekali) tewice (dua
kali)
Three times (tiga kali) many times
(berkali-kali)
Several times ( beberapa kali) this week (minggu ini)
This month (bulan ini) this year
(tahun ini)
Already (sudah) just
(baru saja)
As yet (sampai sekarang)
Lately (akhir-akhir ini) so far
(sejauh ini)
Recently ( baru-baru ini) up to the present
time (hingga kini)
At last (akhirnya) finally (akhirnya)
Since 1995 (sejak tahun 1995) since yesterday (sejak
kemarin)
For two years (selama dua tahun) for an hour (selama satu jam)
Ever (pernah) never (tak
pernah)
4) Present Perfect Continous Tense (Sedang
berlangsung sempurna selesai sekarang).
Present Perfect Continous Tense ialah bentuk waktu yang digunakan untuk
menyatakan suatu kejadian masa lampau dan berlangsung sampai sekarang dan
kejadian itu mungkin masih dilakukan di mas mendatang. Misalnya ditandai dengan
kata all week, all day, since, for ten years, dan sebagainya.
·
Rumus:
I /
we / you / they + Have + Been + V I + ing
he /
she / it + Has + Been + V I + ing
example:
1.
I Have
been working here for two hours
Semenjak dua jam saya telah (sedang)
bekerja disini
2.
He has
been looking for me since morning.
Dia telah mencari saya sejak pagi.
·
Present
Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka
hanya have dan has saja yang diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Have
they been training English for a year?
Apakah mereka telah berlatih bahasa Inggris selama setahun?
2.
Has
it been disappearing since last week?
Apakah dia sudah menghilang sejak minggu lalu?
·
Present
Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimatmenyangkal, maka
harus ditanbahkan –not dobelakang have dan has.
Example:
1.
They have
not (haven’t) training English for a year.
Mereka belum berlatih bahasa Inggris Selama setahun.
2.
Fira has
not (hasn’t) been visiting her friend.
Fira belum mengunjungi temannya.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
For (selama) the whole day
(sepanjang hari)
Since (sejak) all afternoon
(sepanjang sore)
Long (lamanya) since five o’clock
(sejak jam lima)
How long (berapa lama) for
over two years (lebih dari dua tahun)
v
PAST
TENSE
1) Simple Past Tense (Bentuk lampau
sederhana).
Simple past tense ialah bentuk
waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang terjadi di masa lampau ( bersifat
sederhana) dan tidak ada hubungannya sama sekali dengan masa sekarang. Ciri
penandanya misalnya terdapat kata : last week, yesterday, last years, ago, last
Saturday dan sebagainya.
·
Rumus:
a. Bentuk Nominal:
You/They/We + To Be (were)
I/He/She/It + To Be (was)
Example:
1.
I was here last night à saya berada disini tadi
malam.
2.
They were happy last week àmereka gembira minggu
lalu.
b. Bentuk
Verbal:
I/You/They/We/He/She/It + V II
Example:
1.
I went last week à
minggu lalu saya pergi.
2.
She went to Bali yesterday à sia pergi ke Bali
kemarin.
·
Simple
Past Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be (were/was) pada Bentuk Nominal. Sedangkan pada Bentuk Verbal sitambahkan Did yang diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Was I
hunger yesterday? à
apakah saya kelaparan kemarin?
2.
Were we noisy in the classroom last morning? à apalah kami ribut di
kelas tadi pagi?
3.
Did
we move the cupboard beside room? à
apakah kami memindahkan lemari itu disamping kamar?
·
Simple
Past Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka kita tambahkan –not dibelakang To Be (was/were) pada Bentuk
Nominal. Sedangkan pada Bentuk
Verbal ditambahkan Did dan dibelakangnya
diikuti dengan –not.
Example:
1.
They were not busy when out teacher came.
Mereka tidak sibuk ketika guru kami datang.
2.
She was
not here last week. à
dia tidak disini minggu lalu.
3.
You did
not (didn’t) kick my cat yesterday.
Kamu tidak menendang kucing saya kemarin.
·
Tanda
Waltu (Time Signal):
Yesterday (kemarin) yesterday
morning (kemarin pagi)
Last Monday (senin lalu) an
hour ago (sejam yang lalu)
Two days ago (dua hari lalu) in 1995
(pada tahun 1995)
Last night (tadi malam) the
other day (beberapa hari lalu)
Last year (tahun lalu) every
day last year (tiap hari tahun lalu)
A fortnoght ago (dua minggu lalu) a few minute ago
(beberapa menit lalu)
2) Past Continous Tense (Sedang berlangsung
lampau)
Past continous tense ialah
bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan peristiwa yang sedang berlangsung
di masa lampau.
·
Rumus:
I /
He / She / it + was + V I + ing
We /
you / they + were + V I + ing
Example:
1.
I was
writing a lesson all day, yesterday.
Sepanjang hari kemarin saya menulis
pelajaran.
2.
They were
studying math yerterday.
Mereka sedang belajar matematika kemarin.
·
Penggunaan
Past Continous Tense:
-
Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atau
peristiwa yang sedang terjadi di waktu lampau.
Exsmple:
1.
We were going out afternoon last Sunday.
Kami sendang keluar sepanjang sore hari minggu lalu.
-
Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atau
peristiwa yang sudah dimulai namun masih tetap berlangsung ketika kejadian lain
terjadi di waktu lampau.
Example:
1.
When you called me, I was studying English.
Ketika kau menelponku, aku sedang belajar bahasa Inggris.
·
Past Continous
Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative).
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be (was/were) dilatakkan didepan
Subject.
Example:
1.
Was I
shutting the door when they came?
Apakah saya sedang menutup pintu ketika mereka datang?
2.
Were
you painting this picturewhen they met him?
Apakah kamu sedang melukis gamber itu ketika mereka bertemu dia?
·
Past
Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan –not dibelakakng To Be (was/were).
Example:
1.
We were not
repairing the car when he went to Solo.
Kami tidak sedang memperbaiki mobil ketika dia pergi ke Solo.
2.
She was
not helping her mother when we studied.
Dia tidak sedang menolong ibunya ketika kami belajar.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
When (ketika) – biasanya diikuti oleh past
tense.
While (selagi, sementara) – biasanya
diikuti oleh past continous tense
As (ketika)
All day yerterday (sepanjang hari kemarin)
The whole day last Monday (sepanjang hari
senin yang lalu)
3) Past Perfect Tense (Sempurna selesai lampau)
Past perfect tense ialah
bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu kejadian (perbuatan) di masa
lalu yang sempurna selesai sebelum perbuatan lain dilakukan.
·
Rumus:
a. Bentuk Nominal:
i/You/They/We/He/She/It + had +
Been
example:
1.
He had
been at home à
dia telah berada di rumah.
2.
You had
been there a long time à
kamu berada disana telah lama.
b. Bentuk Verbal:
i/You/They/We/He/She/It + had + V
III
example:
1.
I had left
before my parent come à
sebelum orang tuaku datang saya sudah berangkat
2.
They had
left before you arrived à
mereka telah berangkat sebelum anda tiba.
·
Past
Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka had diletakkan didepan Subject.
Example:
1.
Had I
swabed the floor when you arrived?
Apakah kamu sudah mengepel lantai ketika kamu tiba?
2.
Had she
left her house before you reached?
Apakah dia sudah meninggalkan rumahnya sebelum kau sampai?
3.
Had
we sprayed the flower when he came?
Apakah kami sudah menyemprot bunga itu ketika dia datang?
·
Past Perfect
Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka dibelakang had ditambahkan –not.
Example:
1.
She had
not left her house before you reached.
Dia belum meninggalkan rumahnya sebelum kau sampai.
2.
You had
not paid your debt before I gave you
money.
Kamu belum membayar hutangnya sebelum aku memberimu uang.
3.
I had not
swabed the floor when you arrived.
Saya belum mengepel lantai ketika kamu tiba.
·
Tanda
Waktu (Time Signal)
Before (sebelum) – past perfect – before – past
tense
After (sesudah) – past tense – after – past
perfect
Until (hingga) – past tense – until – past
perfect
As soon as (secepat) – past tense – as soon
as – past tense
4) Past Perfect Continous Tense(Sedang
berlangsung selesai lampau)
Past perfect continous Tense
ialah bentuk waktu yang di gunakan untuk menyatakan suatu kejadian di masa
lampau yang berlangsung sebelum terjadi peristiwa lain.
·
Rumus:
i/you/they/we/he/she/it
+ had + been + V I + ing
example:
1.
When I came from Bangkalan in 1995, she had been
living there about seven years.
Ketika saya datang dari Bangkalan pada tahun 1995, dia telah tinggal
disana sekitar 7 tahun.
2.
When my sister heard the radio, I had been
finishing my homework
Ketika kakak saya mendengarkan radio, saya sudah menyelesaikan PR ku.
·
Past
Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka had
diletakkan dimuka Subject.
Example:
1.
Had we
been sweeping the classroom, when our teacher came?
Apakah kami sudah sedang menyapu ruangan kelas, ketika guru kami datang?
2.
Had
she been finishing her duty before her leader inspected it?
Apakah dia sudah sedang menyelesaikan tugasnya, sebelum pimpinanya
memeriksanya?
·
Past
Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal maka
ditambahkan –not dibelakang had.
Example:
1.
He had
not been abusing me before I went.
Dia belum sedang mencaci maki saya sebelum saya pergi.
2.
They had
not been sleeping until I came to met them.
Mereka belum sedang tidur hingga saya menemui mereka.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
When (ketika)
Until (hingga)
v
FUTURE
TENSE
1) Simple Future Tense (Akan datang
sederehana)
Simple future tense ialah
bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang akan dikerjakan diwaktu
mendatang. Ciri penandanya misalnya terdapat kata tomorrow, next week, next
month, next year, next Saturday.
·
Rumus:
a. Bemtuk Nominal:
I/We + Shall + Be
They/You/He/She/It + will + Be
Example:
1.
She will
be at home tomorrow à
Ia akan berada dirumah besok.
2.
The shrimpt will
be fished by them at the dam.
Udang akan dipancing mereka di tambak.
b. Bentuk verbal:
I/We + Shall + V i
You/They/He/She/It + will + V i
Example:
1.
I will go to Surabaya tomorrow à saya akan pergi ke
Surabaya besok.
2.
I shall
boil water in the kitchen à
saya akan mendidihkan air didapur.
·
Penggunaan
Simple Future Tense :
-
Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atai
peristiwa yang akan dilakukan pada waktu yang akan datang.
Example:
I shall go to Lombok next month. à
saya akan pergi ke Lombok bulan depan.
-
Digunakan untuk menunjukkan syarat.
Example:
Mr. Fandi will give you a good camera if you go with him.
Tuan Fandi akan memberimu sebuah kamera yang bagus jika kamu pergi
dengannya.
-
Digunakan untuk memohon kepada seseorang untuk
melakukam sesuatu.
Example:
Will you please help me to post this letter. à tolong poskan surat ini untuk
saya.
-
Digunakan untuk membuat suatu janji pada waktu
yang akan datang.
She will help you by three this afternoon.
Dia akan membantumu menjelang pukul tiga sore nanti.
·
Simple
Future Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka
shall dan will diletakkan didepan
Subject.
Example:
1.
Shall I
boil water in the kitchen? à
apakah saya akan mendidihkan air di dapur?
2.
Will you
send this book next week?
Apakah kau akan mengirimkan bukunya minggu depan?
·
Simple
Future Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.
She will
not keep certificate in the cupboard à
dia tidak akan menyimpan ijazahnya dilemari.
2.
We shall
not dig a well tomorrow à
kami tidak akan menggali sumur besok.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
This afternoon (sore nanti) next week (minggu
depan)
To night (malam nanti) soon (segera)
Tomorrow (besok) next Sunday (hari minggu
depan)
If (jika) when
(ketika)
Before (sebelum) while (ketika, selagi)
After (sesudah) as
soon as (segera sesudah)
Till (hingga) until
(hingga sampai)
2) Future Continous Tense (Akan datang
berlangsung)
Future Continous Tense ialah
bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan akan (sedang) berlangsung pada
waktu mendatang. Ciri penandanya biasanya menggunakan kata at five next week,
at this time tomorrow, dan lain sebagainya.
·
Rumus:
I/We
+ shall + Be + V I + ing
You/They/He/She/It
+ will + Be + V I + ing
Example:
1.
My mother will be teaching math at five o’clock
next week.
Jam lima minggu depan ibuku akan (sedang) mengajar.
2.
I shall be going out at six tomorrow morning.
Saya akan sedng keluat pad jam enam besok pagi.
·
Future
Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan subject.
Example:
1.
Shall
I be studying English if you come to night?
Apakah saya akan sedang belajar bahasa Inggris kalau kamu datang nanti
malam?
2.
Will
you helping me if you have a change?
Apakah kamu akan sedang membantu saya jika kamu punya kesempatan?
·
Future
Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka
ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.
You will
not been helping me if you have a change.
Kamu tidak akan sedang membantu saya jika kamu punya kesempatan?
2.
We shall
not be proposing for a job at seven o’clock.
Kamu tidak akan datang melamar suatu pekerjaan pada jam tujuh.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
At this time next year (waktu ini tahun
depan)
At this time tomorrow (pada saat ini besok)
3) Future Perfect Tense (Sempurna selesai akan
datang)
Future Perfect Tense ialah
bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang telah dilakukan di masa
lampau selesai pada waktu lain di masa yang akan datang. Ciri penandanya
biasanya terdapat kata by the time, by the end of, before, dsb.
·
Rumus:
a. Bentuk Nominal
I/We + shall + have + been
They/You/He/She/It + will + have +
been
Example:
1.
She will
have been at home. à
saya akan telah berada dirumah.
2.
The wild boar will have been here for a year by next week.
Babi liar itu akan telah berada di sini selama satu tahun menjelang akhir
minggu.
b. Bentuk Verbal:
i/We + shall + have + V III
They/You/He/She/It + will + have +
V III
Example
1.
My sister will
have read two Novel of Fredy’s writes by the end of this week.
Kakak perempuanku telah membaca dua novel karangan Fredy dan (akan)
sekesai dalam minggu ini.
2.
We shall
have arrived at India by Sunday.
Kami akan sudah tiba di India pada hari minggu.
·
Past
Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan subject.
Example:
1.
Will
they have paid the house by the end of this Sunday?
Apakah mereka akan sudah membayar rumah ini menjelang akhir minggu?
2.
Shall
i have left my house for seven month, by the end of next week?
Apakah saya akan sudah meninggalkan rumahku selama tujuh bulan, menjelang
akhir minggu ini?
·
Past
Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.
The wild boar will not have been here for a year by nexr month.
Babi liar itu belum akan sudah di sini selama setahun menjelang akhir
minggu ini.
2.
They will
not have arrived at Syrabaya by this week.
Mereka belum akan sudah tiba di Surabaya menjelang minggu ini.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
By Sunday (menjelang hari minggu)
By the end of this week (menjelang akhir
minggu ini)
By next month (menjelang bulan depan)
4)
Future
Perfect Continous Tense (Sedang berlangsung selesai akan datang)
Future Perfect Continous Tense ialah
bentuk waktu yang menyatakan perbuatan yang sudah terjadi di masa lampau dan
perbuatan itu mungkin akan berlangsung pada waktu yang berlainan di masa
mendatang.
·
Rumus:
i/We + shall + have been + V I +
ing
you/They/He/She/It + will + have
been + V I + ing
example:
1.
By next New year I shall have been teaching at this SMU for three years.
Menjelang tahun baru mendatang (berarti) telah tiga tahun saya mengajar
di SMU.
2.
He will
have been composing for a year by the end of this year.
Dia akan sudah mengatang selama setahun menjelang akhir tahun ini.
·
Future
Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan subject.
Example:
1.
Will
you have been leaving the town for two years by the end of this year?
Apakah kamu akan sudah meninggalkan kota ini menjelang akhir tahun ini?
2.
Shall we
have been studying at SMP for three years by the year?
Apakah dia akan sudah belajar di SMP selama tiga tahun menjelang tahun
ini?
·
Future
Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.
I shall
not have been staying here for five years by the end of the month.
Saya belum akan sudah tinggal disini selama lima tahun menjelang akhir
bulan ini.
2.
I will
not hve been swamming for two days the end of this week.
Itu belum akan sudah berenang selama dua hari menjelang akhir minggu ini.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
By the end of ... (menjelang akhir ...)
By the end of this year (menjelang akhir
tahun ini)
By the end of 1995 (menjelang akhir tahun
1995)
v
PAST
FUTURE TENSE
1) Past Future Tense (Lampau akan datang)
Past Future Tense yaitu bentuk
waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan di masa lampau yang akan
dilakukan.
·
Rumus:
a. Bentuk Nominal
i/We
+ Should + be
You/They/He/She/It
+ would + be
Example:
1.
Money would
be given by me if you come to my shop.
Uang akan diberikan olehku kalau kau datang ke tokoku.
2.
A letter would
be senf by us day before, if you did not come.
Surat akan dikirim oleh kami kemarin, jika kamu tak datang.
b. Bentuk Verbal:
i/We + should + V I
You/They/He/She/It + would + V I
Example:
1.
We should
send a letter the day before, if you did not come.
Kami akan mengirim surat kemarin, jika kamu tidak datang.
2.
You would
visit in my home the week before.
Kamu akan mengunjungi rumahku minggu sebelumnya.
·
Penggunaan
Past Future Tense:
-
Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan yang
dilakukan apabila syaratnya terpenuhi pada waktu lampau.
Example:
She would give something if you come to her house.
Dia akan memberimu sesuatu jika kamu datang ke rumahnya.
-
Digunakan untuk menyatakakn suatu perbuatan yang
akan dilakukan pada waktu lampau.
Example:
We should go to Lampung the next day.
Kami akan pergi ke Lampung keesokan harinya.
·
Past
Future Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Would
money be given by me if you come to my shop?
Apakah uang akan diberikan olehku kalau kau datang ke tokoku?
2.
Should
we send a letter the day before, if you did not come?
Apakah kamu akan mengurum surat kemarin, jika kamu tidak datang?
·
Past
Future Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.
I should
not give money if you come to my shop.
Saya tidak akan memberi uang kalau kau datang ke tokoku.
2.
She would
not follow the travelling the month before.
Dia tidak akan mengikuti perjalanan bulan sebelumnya.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
The next day before (keesokan harinya)
The day before (kemarin dulu)
The month before (bulan sebelumnya)
2) Past Future Continous Tense (Akan sedan
berlangsung di masa lampau)
Past Future Continous Tense yaitu
bentuk waktu untuk menyatakan perbuatan yang akan (sedang) dilaksanakan di masa
lampau.
·
Rumus:
I/We
+ should + be + V I + ing
You/They/He/She/It
+ would + be + V I + ing
Example:
1.
I should
be beginning an examination at this time following day.
Saya akan (sedang) memulai ujian pada jam ini di hari berikutnya.
2.
We would
be playing at seven o’clock yesterday morning.
Pukul tujuh kemarin pagi saya (akan) sedang bermain.
·
Past
Future Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Should
I be watching TV at nine o’clock last night?
Apakah saya akan sedang menonton TV jam sembilan tadi malam?
2.
Would you
be playing a chess at three o’clock yesterday?
Apakah kamu akan sedang bermain catur pada jam tiga kemarin?
·
Past
Future Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.
She would
not be reading the novel at seven o’clock last Saturday.
Dia tidak akan sedang membaca novel pada jam tujuh minggu lalu.
2.
I should
not be watching TV at nine o’clock last night?
saya tidak akan sedang menonton TV jam sembilan tadi malam.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
At this time the following day ( saat ini
hari berikutnya)
At five yesterday (jam lima kemarin)
On Monday last week (hari senin minggu
lalu)
3) Past Future Perfect Tense (Pada masa lampau
(akan) selesai sempurna)
Past Future Perfect yaitu
bentuk yang menyatakan suatu perbuatan di masa lampau yang akan selesai dan
menakala syaratnya dipenuhi.
·
Rumus:
a. Bentuk Nominal:
I/We + should + have + been
You/They/He/She/it + would + have
+ been
Example:
1.
My work would
have been finished by me if I had worked hard.
Pekerjaanku akan sudah diselesaikan olehku kalu aku bekerja keras.
2.
I should
have been looked by my uncle if you had not given the news.
Aku akan sudah dicari oleh pamanku, bila kamu belum memberi kabar.
b. Bentuk Verbal:
I/We + should + have + V III
You/They/He/She/it + would + have
+ V III
Example:
1.
I should
have worked if I had gradiated.
Seandainya aku telah lulus, aku sudah akan bekerja.
2.
He should
have left if his parents came.
Seandainya orangtuanya sudah datang, (tentu) ia sudah (akan) berangkat.
·
Past
Future Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Should I have been looked for by my uncle if you
given the news?
Apakah aku akan sudah dicari olwh pamanku, jika kamu belum memberi kabar?
2.
Would
your aunt have wedded with my uncle if my father had been agreed?
Apakah bibimu akan sudah menikah dengan paman saya kalau ayah sudah
menyetujuinya.
·
Past
Future perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.
Your aunt would
not have wedded with my uncle if my father had been agreed?
Bibimu belum akan sudah menikah dengan paman
saya kalau ayah sudah menyetujuinya.
2.
I should
not have finished my duty if I worked hard.
Saya belum akan sudah menyelesaikan
tugasku, jika saya sudah bekerja keras.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
If (kalau)
4) Past Future Perfect Continous Tense (Pada
masa lampau waktu akan sudah terjadi)
Past Future Perfect Continous
Tense ialah suatu bentuk yang menyatakan perbuata di masa lampau yang akan
sudah sedang berlangsung.
·
Rumus:
I/We
+ should + have + been + V I + ing
You/They/He/She/it
+ would + have + been + V I + ing
Example:
1.
We should
have been teaching English at SMP for 3 years by the end of last year.
Kami akan sudah sedang mengajar bahasa Inggris di SMP selama tiga tahun
menjelang tahun lalu.
2.
They would
have been waiting for three hours, by last Sunday.
Mereka akan sudah sedang menunggu selama tiga jam menjelang hari minggu
lalu.
·
Past
Future Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.
Would
they have been waiting for me for three hours, by last Sunday?
Apakah meraka akan sudah sedang menunggumu selama tiga jam menjelang hari
minggu lalu?
2.
Should
we have been helding a party for one hour by last Christmas?
Apakah kami akan sudah sedang mengadakan pesta selama satu jam menjelang
hari natal lalu?
·
Past
Future Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal,
maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.
I should
not have been teaching English at SMA for 3 years, by the end of last year.
Saya tidak akan sudah sedng mengajar bahas Inggris di SMA selama tiga
tahun menjelang tahun lalu.
2.
You would
not have been studying mathematics for two month, by the end on the last
month.
Kamu belum akan sudah belajar matematika selama dua bulan menjelang akhir
bulan lalu.
·
Tanda
Waktu (Time Signal):
By last Christmas (menjelang natal yang
lalu)
By the end of this month (menjelang akhir
bulan ini).
0 komentar:
Posting Komentar