Minggu, 07 April 2013

TENSES



ENAM BELAS BENTUK WAKTU DALAM BAHASA INGGRIS
Tenses adalah suatu bentuk kata kerja dalan tata bahasa yang menunjukkan waktu terjadinya suatu perbuatan atau peristiwa dan tahap penyelesaiannya. Tenses amatlah besar peranannya dalam suatu kalimat karena dengan adanya tenses maka kita dapat mengetahui kapan terjadinya suatu perbuatan atau peristiwa.
Dalam Bahasa Inggris Tenses digolongkan menjadi 16 yang masing-masing memiliki pennggunaan dan fungsi berlainan, yaitu:
v  PRESENT TENSE
1.       Simple Present Tense
2.       Present Continous Tense
3.       Present Perfect Tense
4.       Present Perfect Continous Tense
v  PAST TENSE
1.    Simple Past Tense
2.    Past Continous Tense
3.    Past Perfect Tense
4.    Past Perfect Continous Tense
v  FUTURE TENSE
1.    Simple Future Tense
2.    Future Continous Tense
3.    Future Perfect Tense
4.    Future Perfect Continous Tense
v  FUTURE PAST TENSE
1.    Future Past Tense
2.    Future Past Continous Tense
3.    Future Past Perfect Tense
4.    Future Past Perfect Continous Tense

v  PRESENT TENSE
1)      Simple Present (Kebiasaan/sederhana sekarang)
Simple present adalah bentuk waktu yang digynakan untuk menyatakan perbuatan. Simana perbuatan itu sedang dilakukan atau sesuatu yang menjadi kebiasaan sehari-hari. Ciri-ciri keterangannya antara lain every day, every Sunday, , every week, every month, every year, etc.
·         Rumus
a.       Bentuk Nominal:
I/You/We/They + To Be (am/are)
He/She/It + To Be (is)


Example:
1)      I am here every Sunday à Saya berada disini setiap minggu
2)      They are at home every morning à Mereka berada dirumah setiap pagi
3)      She is very rich à Dia (perempuan) sangat kaya

b.      Bentuk Verbal
I/You/We/They + VERB 1
He/She/It + VERB 1 (s atau es)
Example:
1)      I go to school every day à Setiap hari saya pergi ke sekolah
2)      We study English at school à Kami belajat bahasa Inggris di sekolah
3)      She watches TV in the evening à dia meionton TV pada sore hari
·         Penggunaan Present Tense
-          Dipergunakan untuk menyatakan perbuatan yang menjadi kebiasaan
Example:
1.       I go to school every day à saya pergi ke  sekolah setiap hari
2.       She goes to the office at 7 o’clock à dia pergi ke kantor jam 7
-          Dipergunakan untuk menyatakan suatu kebenaran umum (general truth) atau suatu kejadian yang tidak dapat disangkal (dari dulu sampai sekarang tidak mengalami perubahan).
Example:
1.       The sun sets in the west à matahari terbenam di barat
2.       The world is around à dunia itu bulat
3.       The ice is cold à es itu dingin
·         Simple Present Tense dalam  Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative) :
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka ditambahkan kata bantu didepan subject,yaitu:
-          To Be (is/am/are) pada kalimat Bentuk Nominal.
-          Do untuk I/You/They/We dan Does untuk He/She/It pada kalimat Bentuk Verbal.
Example:
1.       Are you a new student here? à apakah anda siswa baru disini?
2.       Do you speak English? à apakah kamu berbahasa Inggris?
3.       Does he go to ball every day? à apakah dia pergi ke Ball setiap hari?
Catatan:
Perlu diingat apabila kalimat intrrogative dipergunakan pada orang ketiga tunggal (he/she/it) pada Bentuk Verbal, maka kata kerjanya tidak mendapat tambahan apa-apa.
Example:
Does she goes to..... menjadi does she go to...

·      Simple Present Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not (n’t) dibelakang To Be (is/am/are) pada Bentuk Nominal dan dibelakang Do atau Does pada Bentuk Verbal.
Example:
1.       I am not a police à saya bukan polisi.
2.       They do not (don’t) study English à mereka tidak belajar Bahasa Inggris.
3.       She does not (doesn’t) speak English well à dia tidak berbahasa Inggris dengan baik.

·         Kalimat dalam Bentuk Verbal adalah Kalimat Berita (Affirmative).
Jika kalimat pada bentuk verbal adalah kalimat berita dan subjectnya orang ketiga tunggal (he/she/it), maka kata kerja dasar yang digunakan akan mengalami perubahan sebagai berikut:
a.       Kata kerja dasar pada umumya ditambahkan –s
to cut                             to cuts                                  memotong
to dig                             to digs                                   menggali
b.      Kata kerja dasar yang berakhiran ch, sh, dan  x sitambah –es.
To teach                       teaches                                                mengajar
To wash                        washes                                 mencuci
To mix                           mixes                                    mencampur
c.       Kata kerja dasar berakhiran o sitambah –es.
To do                             does                                      mengerjakan
To go                             goes                                      pergi
To undo                        undoes                                 membatalkan
d.      Kata kerja dasar yang berakhiran vokal –e, meskipun bersuara z dan j, ditambah –s.
To use                           uses                                       menggunakan
To leave                       leaves                                   meninggalkan
e.      Kata kerja dasar yang berakhiran y dan didahukui oleh huruf mati, y diganti dengan i kemudian ditambah –es.
To fly                             flies                                        terbang
To study                       studies                                 belajar
f.        Kata kerja dasar yang berakhiran y dan didahului oleh huruf hidup, hanya ditambah dengan –s saja.
To buy                           buys                                      membeli
To play                          plays                                      bermain              
To pay                           pays                                       membayar
·         Kalimat dalam Bentuk Verbal Mendapat Kata Bantu (can/may/must):
Jika kalimat dalan bentuk berbal mendapat kata bantu (can/may/must) maka tidak terjadi penambahan terhadap kata kerja dasarnya, merskipun subjectnya orang ketiga tunggal.
Example:
1.       I can speak English à saya dapat berbahasa inggris.
2.       You may not smoke here à kamu tidak boleh merokok disini.

·         Tanda Waktu (Time Signal):
Tanda waktu yang dipergunakan di dalam bentuk Simple Present Tense adalah sebagai berikut:
Always (selalu)                                                                  here (disini)
As arule (lazimnya)                                                          there (disana)
Generally (umumnya)                                                   every day (setiap hari)
Normally (biasanya)                                                        every other day (dua hari sekali)
Usually (biasanya)                                                           every Sunday (setiap minggu)
Often (seringkali)                                                             every week (setiap minggu)
Never (tak pernah)                                                         now and then (kadangkala)
Regularly (secara teratur)                                             occasionally (kadang-kadang)
Sometimes (kadang-kadang)                                      on and off (kadang-kadang)
Seldom (jarang)                                                                                once in a while (sekali-kali)
Nowdays (saat sekarang)                                             once in a week ( satu kali seminggu)
Steadily (terus-menerus)                                             twice a year (dua kali setahun)
Frequently (seringkali)                                                  when (ketika)

2)      Present Continous Tense (Waktu sedang berlangsung sekarang).
Present Continous Tense ialah bentuk wakru yang digunakan untuk menyatakan perbuatan yang sedang berlangsung atau sedang dikerjakan. Ciri-ciri keterangan yang digunakan misalnya now, right now, today, this morning, dsb.
·         Rumus
i/You/They/We + To Be (is/am/are) V 1 (ing)
He /She//It + To Be (is) + V 1 (ing)
Example:
1.       I am playing basket ball now à sekarang saya sedang bermain bola basket.
2.       We are studying English now à kami sedang belajar Bahasa Inggris.
3.       She is listening the radio

·         Penggunaan Present Continous Tense:
-          Digunakan untuk manyatakan suatu perisriwa yang sedang berlangsung.
Example:
                They are playing soccer now à mereka bermain sepak bola sekarang
-          Digunakan untuk menyatakan peristiwa yang bersigat sementara.
Example:
                I am studying now but I will go out soon.
                Saya sedang belajar sekarang tapi saya akan segera keluar.
-          Digunakan untuk menyatakan peristiwa yang berlangsung untuk masa yang akan datang.
Example:
                They are playing again in a few days.
                Mereka bermain lagi dalam beberapa hari ini.

·         Present Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Are you sure playing soccer? à apakah kamu sedang bermain sepak bola?
2.       Is Beny watching TV? à apakah Beny menonton TV?
3.       Am I standing there? à apakah saya sedang berdiri disana?

·         Present Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative).
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka kita tambahkan –not dibelakang To Be (am/is/are).
Example:
1.       I am not studying Biology à saya tidak belajar Biology.
2.       He is not (isn’t) listening the radio à dia tidak mendengarkan radiio.
3.       They are not (aren’t) standing there à mereka tidak berdiri disana.

·         Untuk Kerja yang Melukiskan Perasaan (Verb of Emotion)
Jika kata kerja di dalam bentuk Present Continous Tense melukiskan perasaan seperti dislike, like, want, dan lain-lain, maka tidak boleh ditambahkan –ing dan To Be walaupun pengucapan kalimatnya pada saat sedang berlangsungnya peristiwa.
Example:
1.       I like Mrs. Maria à saya suka Nyonya Maria.
BUKAN: I am liking Mrs.Maria
2.       We want to see our new neighbour à kami ingin bertemu tetangga baru kami.
BUKAN: We are wanting to see our new neighbour.

·         Untuk Kata Kerja yang Menyatakan Pikiran atau Pendapat (Verb of Thought or Opinion).
Jika kata kerja di dalam bentuk Present Continous Tense menyatakan pikiran atau pendapat seperti forget, believe, expect, prefer, remember, realize, know dan lain-lain, maka tidak boleh ditambahkan –ing dan To Be.
Example:
1.       Doni believe she would come here à Doni percaya dia akan datang.
BUKAN: I am beliving she would come here.

·         Untuk Kata Kerja yang Berhubungan dengan Panca Indera (Verb of Sense).
Jika kata kerja di dalam bentuk Present Continous Rense berhubungan dengan panca indera seperti see, hear, smell, notice, taste dan lain-lain, maka tidak boleh ditambahkan –ing dan To Be.

Example:
1.       The food smell really good à makanan ini baunya sangat enak.
BUKAN: The food is smelling really good.

·         Untuk Kata Kerja yang Menujukkan Kepunyaan (Verb of Possession).
Jika kata kerja di dalam Present Continous Tense menunjukka kepunyaan seperti belong to, owe, own dan lain-lain, maka tidak boleh ditambahkan –ing dan To Be.
Example:
1.       Mr. Sam owns two cars à Tuan Sam mempunyai dua buah mobil.
BUKAN: Mr.Sam is owmning two cars.
·         Pembentukan Kata Kerja Dasar yang Ditambah –ing (Present Participle) dalam Present Continous Tense:
a.       Pementukan Present Participle pada umunya dengan menambahkan –ing pada bentuk kata kerja dasar.
To begin                       beginning                            memulai
To give                          giving                                    memberi
b.      Jika kata kerja tersebut berakhiran dengan huruf mati dan bersuku kata dua yang terkanannya jatuh pada suku kata terakhir serta didahului oleh huruf hidup, maka huruf mati yang terakhir digandakan, lalu di tanbah dengan –ing.
To begin                       begining                               memulai
To submit                    submitting                          mangajukan
c.       Jika kata kerja tersebut berakhiran 1 dan didahului oleh dua huruf hidup maka 1 tidak digandakan serta ditambah dengan –ing.
To conceal                   concealing                           merahasiakan
To sail                            sailing                                    berlayar
d.      Jika kata kerja yang berakhiran e didahukui oleh huruf e juga, maka langsung ditambahkan –ing.
To see                           seeing                                   melihat
To flee                          fleeong                                                melarikan diri
e.      Jika kata tersebut berakhiran dengan huruf mati dan bersuku kata satu yang didahului oleh sebuah huruf hidup, maka huruf mati tersebut digandakan serta ditambahkan –ing.
To swim                       swimming                           berenang
To cut                            to cutting                             memotong
f.        Jika kata kerja tersebut berakhiran hutuf 1 dan didahului oleh sebuah huruf hidup, maka huruf I itu digandakan serta ditambahkan –ing
To travel                      traveling                              bepergian
To conrol                     controling                            mengawasi
g.       Jika kata kerja tersebut berakhiran huruf e yang didahukui oleh huruf mati, maka e harus dihilangkan, lalu ditambahkan –ing.
To write                       writing                                  menulis
To come                       coming                                 datang

h.      Jika kata kerja yang berakhiran e tersebut didahului oleh huruf i, maka huruf hidup ie harus digantikan dengan y derta ditambahkan dengan –ing.
To lie                             lying                                       berbohong
to die                            dying                                     mati
·         T anda Waktu (Time Signal)
Tanda waktu yang digunakan dalam Present Continous Tense adalah sebagai berikut:
Now (sekarang)                                                                this morning (pagi ini)
Right now (saat ini)                                         this afternoon (sore ini)
At present (pada saat ini)                             to night (malam ini)
To day (hari ini)                                                 tomorrow (besok)
Soon (segera)                                                    in a few days (dalam beberapa hari)

3)      Present Perfect Tense (Bentuk kalimat sempurna selesai sekarang)
Present perfect tense adalah suatu bentuk kalimat dalam bahasa Inggris yang menyatakan suatu perbuatan yang telah dikerjakan (pada masa lampau). Masa lampau bisa sekatang, baru saja, tadi, kemarin, minggu lalu, bulan lalu, tahun lalu dam sebagainya. Waktu yang demikian itu harus menggunakan bentuk present perfect. Biasanya kalimat ptesent perfect ditandai mesalnya dengan kata : since 1995, two times, three times dan sebagainya.
·         Rumus :
a.       Bentuk Nominal :
I / we / you / they + Have + been
He / she / it +  Has + been
Example:
1.       I have been to Jepang before à saya pernah ke Jepang sebelumnya.
2.       She haas been shot by me just now à dia sudah tertembak olehku tadi.

b.      Bentuk Verbal :
I/We/You/They + Have + V III
He/She/It + Has + V III
Example:
1.       I have eaten à saya dudah makan.
2.       We have sung Indonesia Raya together
kami telah menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama

·         Penggunaan Present Perfect Tense:
-          Digunakan untuk menyatakan kegiatan atau peristiwa yang terjadi pada waktu lampau dan masih berhubungan dengan waktu sekarang.
Example:
Mr. Fathan has been here since morning
Tuan Fathan sudah berada disini sejak pagi.




-          Digunakan untuk menunjukkan suatu perbuatan ulangan pada waktu yang tidak tertentu. Dalam hal ini sering memakai kata-kata ever, never, before, already dan yet.
Example:
We have eaten our breakfast already.
Kami sudah selesai memakan sarapan pagi kami.

-          Digunakan untuk menyakan suatu peristiwa yang telah terjadi.
Example:
He has met your friend à dia sudah bertemu temanmu.

-          Digunakan untuk menunjukkan suatu perbuatan atau peristiwa yang selesai dalam waktu singkat. Dalam hal ini sering dipakai kata-kata seperti at last, finnaly, just recently.
Example:
She has just spoken to me à dia baru saja bicara denganku.
·         Present Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka have atau has diletakkan di muka Subject.
Example:
1.       Have I shot the bird just now? à apakah saya sudah menembak burung itu tadi?
2.        Has he seduced me twice? à apakah dia sudah merayu saya dua kali?
·         Present Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka harus ditambahkan –not dibelakang have dan has.
Example:
1.       We have not (haven’t)  killed the snake in the forest.
Kami belum membunuh ular itu di hutan.
2.       He  has not (hasn’t) suduced me twice à dia belum merayuku dua kali.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
Once (sekali)                                                      tewice (dua kali)
Three times (tiga kali)                                    many times (berkali-kali)
Several times ( beberapa kali)                    this week (minggu ini)
This month (bulan ini)                                    this year (tahun ini)                                        
Already (sudah)                                                                just (baru saja)
As yet (sampai sekarang)
Lately (akhir-akhir ini)                                    so far (sejauh ini)
Recently ( baru-baru ini)                               up to the present time (hingga kini)
At last (akhirnya)                                              finally (akhirnya)
Since 1995 (sejak tahun 1995)                     since yesterday (sejak kemarin)
For two years (selama dua tahun)            for an hour (selama satu jam)
Ever (pernah)                                                    never (tak pernah)



4)      Present Perfect Continous Tense (Sedang berlangsung sempurna selesai sekarang).
Present Perfect Continous Tense ialah bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu kejadian masa lampau dan berlangsung sampai sekarang dan kejadian itu mungkin masih dilakukan di mas mendatang. Misalnya ditandai dengan kata all week, all day, since, for ten years, dan sebagainya.
·         Rumus:
I / we / you / they + Have  +  Been + V I + ing
he / she / it + Has + Been + V I + ing
example:
1.       I Have been working here for two hours 
Semenjak dua jam saya telah (sedang) bekerja disini
2.       He has been looking for me since morning.
Dia telah mencari saya sejak pagi.
·         Present Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka hanya have dan has saja yang diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Have they been training English for a year?
Apakah mereka telah berlatih bahasa Inggris selama setahun?
2.       Has it been disappearing since last week?
Apakah dia sudah menghilang sejak minggu lalu?
·         Present Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimatmenyangkal, maka harus ditanbahkan –not dobelakang have dan has.
Example:
1.       They have not (haven’t) training English for a year.
Mereka belum berlatih bahasa Inggris Selama setahun.
2.       Fira has not (hasn’t) been visiting her friend.
Fira belum mengunjungi temannya.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
For (selama)                                                       the whole day (sepanjang hari)
Since (sejak)                                                      all afternoon (sepanjang sore)
Long (lamanya)                                                 since five o’clock (sejak jam lima)
How long (berapa lama)                                                for over two years (lebih dari dua tahun)

v  PAST TENSE
1)      Simple Past Tense (Bentuk lampau sederhana).
Simple past tense ialah bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang terjadi di masa lampau ( bersifat sederhana) dan tidak ada hubungannya sama sekali dengan masa sekarang. Ciri penandanya misalnya terdapat kata : last week, yesterday, last years, ago, last Saturday dan sebagainya.


·         Rumus:
a.       Bentuk Nominal:
You/They/We + To Be (were)
I/He/She/It + To Be (was)
Example:
1.       I was here last night à saya berada disini tadi malam.
2.       They were happy last week àmereka gembira minggu lalu.
b.      Bentuk Verbal:
I/You/They/We/He/She/It + V II
Example:
1.       I went last week à minggu lalu saya pergi.
2.       She went to Bali yesterday à sia pergi ke Bali kemarin.
·         Simple Past Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be (were/was) pada Bentuk Nominal. Sedangkan pada Bentuk Verbal sitambahkan Did yang diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Was I hunger yesterday? à apakah saya kelaparan kemarin?
2.       Were we noisy in the classroom last morning? à apalah kami ribut di kelas tadi pagi?
3.       Did we move the cupboard beside room? à apakah kami memindahkan lemari itu disamping kamar?
·         Simple Past Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka kita tambahkan –not dibelakang To Be (was/were) pada Bentuk Nominal. Sedangkan pada Bentuk Verbal ditambahkan Did dan dibelakangnya diikuti dengan –not.
Example:
1.       They were not busy when out teacher came.
Mereka tidak sibuk ketika guru kami datang.
2.       She was not here last week. à dia tidak disini minggu lalu.
3.       You did not (didn’t) kick my cat yesterday.
Kamu tidak menendang kucing saya kemarin.
·         Tanda Waltu (Time Signal):
Yesterday (kemarin)                                                       yesterday morning (kemarin pagi)
Last Monday (senin lalu)                                               an hour ago (sejam yang lalu)
Two days ago (dua hari lalu)                                        in 1995 (pada tahun 1995)
Last night (tadi malam)                                                  the other day (beberapa hari lalu)
Last year (tahun lalu)                                                      every day last year (tiap hari tahun lalu)
A fortnoght ago (dua minggu lalu)                            a few minute ago (beberapa menit lalu)
2)      Past Continous Tense (Sedang berlangsung lampau)
Past continous tense ialah bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan peristiwa yang sedang berlangsung di masa lampau.
·         Rumus:
I / He / She / it + was + V I + ing
We / you / they + were + V I + ing
Example:
1.       I was writing a lesson all day, yesterday.
Sepanjang hari kemarin saya menulis pelajaran.
2.       They were studying math yerterday.
Mereka sedang belajar matematika kemarin.
·         Penggunaan Past Continous Tense:
-       Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang sedang terjadi di waktu lampau.
Exsmple:
1.       We were going out afternoon last Sunday.
Kami sendang keluar sepanjang sore hari minggu lalu.
-       Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang sudah dimulai namun masih tetap berlangsung ketika kejadian lain terjadi di waktu lampau.
Example:
1.       When you called me, I was studying English.
Ketika kau menelponku, aku sedang belajar bahasa Inggris.
·         Past Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative).
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be (was/were) dilatakkan didepan Subject.
Example:
1.       Was I shutting the door when they came?
Apakah saya sedang menutup pintu ketika mereka datang?
2.       Were you painting this picturewhen they met him?
Apakah kamu sedang melukis gamber itu ketika mereka bertemu dia?
·         Past Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not dibelakakng To Be (was/were).
Example:
1.       We were not repairing the car when he went to Solo.
Kami tidak sedang memperbaiki mobil ketika dia pergi ke Solo.
2.       She was not helping her mother when we studied.
Dia tidak sedang menolong ibunya ketika kami belajar.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
When (ketika) – biasanya diikuti oleh past tense.
While (selagi, sementara) – biasanya diikuti oleh past continous tense
As (ketika)
All day yerterday (sepanjang hari kemarin)
The whole day last Monday (sepanjang hari senin yang lalu)
3)      Past Perfect Tense (Sempurna selesai lampau)
Past perfect tense ialah bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu kejadian (perbuatan) di masa lalu yang sempurna selesai sebelum perbuatan lain dilakukan.
·         Rumus:
a.       Bentuk Nominal:
i/You/They/We/He/She/It + had + Been
example:
1.       He had been at home à dia telah berada di rumah.
2.       You had been there a long time à kamu berada disana telah lama.
b.      Bentuk Verbal:
i/You/They/We/He/She/It + had + V III
example:
1.       I had left before my parent come à sebelum orang tuaku datang saya sudah berangkat
2.       They had left before you arrived à mereka telah berangkat sebelum anda tiba.
·         Past Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka had diletakkan didepan Subject.
Example:
1.       Had I swabed the floor when you arrived?
Apakah kamu sudah mengepel lantai ketika kamu tiba?
2.       Had she left her house before you reached?
Apakah dia sudah meninggalkan rumahnya sebelum kau sampai?
3.       Had we sprayed the flower when he came?
Apakah kami sudah menyemprot bunga itu ketika dia datang?
·         Past Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka dibelakang had ditambahkan –not.
Example:
1.       She had not left her house before you reached.
Dia belum meninggalkan rumahnya sebelum kau sampai.
2.       You had not paid your debt before I gave you money.
Kamu belum membayar hutangnya sebelum aku memberimu uang.
3.       I had not swabed the floor when you arrived.
Saya belum mengepel lantai ketika kamu tiba.
·         Tanda Waktu (Time Signal)
Before (sebelum) – past perfect – before – past tense
After (sesudah) – past tense – after – past perfect
Until (hingga) – past tense – until – past perfect
As soon as (secepat) – past tense – as soon as – past tense

4)      Past Perfect Continous Tense(Sedang berlangsung selesai lampau)
Past perfect continous Tense ialah bentuk waktu yang di gunakan untuk menyatakan suatu kejadian di masa lampau yang berlangsung sebelum terjadi peristiwa lain.
·         Rumus:
i/you/they/we/he/she/it + had + been + V I + ing
example:
1.       When I came from Bangkalan in 1995, she had been living there about seven years.
Ketika saya datang dari Bangkalan pada tahun 1995, dia telah tinggal disana sekitar 7 tahun.
2.       When my sister heard the radio, I had been finishing my homework
Ketika kakak saya mendengarkan radio, saya sudah menyelesaikan PR ku.
·         Past Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka had diletakkan dimuka Subject.
Example:
1.       Had we been sweeping the classroom, when our teacher came?
Apakah kami sudah sedang menyapu ruangan kelas, ketika guru kami datang?
2.       Had she been finishing her duty before her leader inspected it?
Apakah dia sudah sedang menyelesaikan tugasnya, sebelum pimpinanya memeriksanya?
·         Past Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative)
Jika hendak membuat kalimat menyangkal maka ditambahkan –not dibelakang had.
Example:
1.       He had not been abusing me before I went.
Dia belum sedang mencaci maki saya sebelum saya pergi.
2.       They had not been sleeping until I came to met them.
Mereka belum sedang tidur hingga saya menemui mereka.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
When (ketika)
Until (hingga)


v  FUTURE TENSE
1)      Simple Future Tense (Akan datang sederehana)
Simple future tense ialah bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang akan dikerjakan diwaktu mendatang. Ciri penandanya misalnya terdapat kata tomorrow, next week, next month, next year, next Saturday.
·         Rumus:
a.       Bemtuk Nominal:
I/We + Shall + Be
They/You/He/She/It + will + Be
Example:
1.       She will be at home tomorrow à Ia akan berada dirumah besok.
2.       The shrimpt will be fished by them at the dam.
Udang akan dipancing mereka di tambak.
b.      Bentuk verbal:
I/We + Shall + V i
You/They/He/She/It + will + V i
Example:
1.       I will go to Surabaya tomorrow à saya akan pergi ke Surabaya besok.
2.       I shall boil water in the kitchen à saya akan mendidihkan air didapur.
·         Penggunaan Simple Future Tense :
-          Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atai peristiwa yang akan dilakukan pada waktu yang akan datang.
Example:
I shall go to Lombok next month. à saya akan pergi ke Lombok bulan depan.
-          Digunakan untuk menunjukkan syarat.
Example:
Mr. Fandi will give you a good camera if you go with him.
Tuan Fandi akan memberimu sebuah kamera yang bagus jika kamu pergi dengannya.
-          Digunakan untuk memohon kepada seseorang untuk melakukam sesuatu.
Example:
Will you please help me to post this letter. à tolong poskan surat ini untuk saya.
-          Digunakan untuk membuat suatu janji pada waktu yang akan datang.
She will help you by three this afternoon.
Dia akan membantumu menjelang pukul tiga sore nanti.
·         Simple Future Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan Subject.
Example:
1.       Shall I boil water in the kitchen? à apakah saya akan mendidihkan air di dapur?
2.       Will you send this book next week?
Apakah kau akan mengirimkan bukunya minggu depan?
·         Simple Future Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.       She will not keep certificate in the cupboard à dia tidak akan menyimpan ijazahnya dilemari.
2.       We shall not dig a well tomorrow à kami tidak akan menggali sumur besok.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
This afternoon (sore nanti)                          next week (minggu depan)
To night (malam nanti)                                  soon (segera)
Tomorrow (besok)                                          next Sunday (hari minggu depan)
If (jika)                                                                  when (ketika)
Before (sebelum)                                            while (ketika, selagi)
After (sesudah)                                                                as soon as (segera sesudah)
Till (hingga)                                                         until (hingga sampai)
2)      Future Continous Tense (Akan datang berlangsung)
Future Continous Tense ialah bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan akan (sedang) berlangsung pada waktu mendatang. Ciri penandanya biasanya menggunakan kata at five next week, at this time tomorrow, dan lain sebagainya.
·         Rumus:
I/We + shall + Be + V I + ing
You/They/He/She/It + will + Be + V I + ing
Example:
1.       My mother will be teaching math at five o’clock next week.
Jam lima minggu depan ibuku akan (sedang) mengajar.
2.       I shall be going out at six tomorrow morning.
Saya akan sedng keluat pad jam enam besok pagi.
·         Future Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan subject.
Example:
1.       Shall I be studying English if you come to night?
Apakah saya akan sedang belajar bahasa Inggris kalau kamu datang nanti malam?
2.       Will you helping me if you have a change?
Apakah kamu akan sedang membantu saya jika kamu punya kesempatan?
·         Future Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.       You will not been helping me if you have a change.
Kamu tidak akan sedang membantu saya jika kamu punya kesempatan?
2.       We shall not be proposing for a job at seven o’clock.
Kamu tidak akan datang melamar suatu pekerjaan pada jam tujuh.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
At this time next year (waktu ini tahun depan)
At this time tomorrow (pada saat ini besok)
3)      Future Perfect Tense (Sempurna selesai akan datang)
Future Perfect Tense ialah bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang telah dilakukan di masa lampau selesai pada waktu lain di masa yang akan datang. Ciri penandanya biasanya terdapat kata by the time, by the end of, before, dsb.
·         Rumus:
a.       Bentuk Nominal
I/We + shall + have + been
They/You/He/She/It + will + have + been
Example:
1.       She will have been at home. à saya akan telah berada dirumah.
2.       The wild boar will have been here for a year by next week.
Babi liar itu akan telah berada di sini selama satu tahun menjelang akhir minggu.
b.      Bentuk Verbal:
i/We + shall + have + V III
They/You/He/She/It + will + have + V III
Example
1.       My sister will have read two Novel of Fredy’s writes by the end of this week.
Kakak perempuanku telah membaca dua novel karangan Fredy dan (akan) sekesai dalam minggu ini.
2.       We shall have arrived at India by Sunday.
Kami akan sudah tiba di India pada hari minggu.
·         Past Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan subject.
Example:
1.       Will they have paid the house by the end of this Sunday?
Apakah mereka akan sudah membayar rumah ini menjelang akhir minggu?
2.       Shall i have left my house for seven month, by the end of next week?
Apakah saya akan sudah meninggalkan rumahku selama tujuh bulan, menjelang akhir minggu ini?
·         Past Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.       The wild boar will not have been here for a year by nexr month.
Babi liar itu belum akan sudah di sini selama setahun menjelang akhir minggu ini.
2.       They will not have arrived at Syrabaya by this week.
Mereka belum akan sudah tiba di Surabaya menjelang minggu ini.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
By Sunday (menjelang hari minggu)
By the end of this week (menjelang akhir minggu ini)
By next month (menjelang bulan depan)
4)      Future Perfect Continous Tense (Sedang berlangsung selesai akan datang)
Future Perfect Continous Tense ialah bentuk waktu yang menyatakan perbuatan yang sudah terjadi di masa lampau dan perbuatan itu mungkin akan berlangsung pada waktu yang berlainan di masa mendatang.
·         Rumus:
i/We + shall + have been + V I + ing
you/They/He/She/It + will + have been + V I + ing
example:
1.       By next New year I shall have been teaching at this SMU for three years.
Menjelang tahun baru mendatang (berarti) telah tiga tahun saya mengajar di SMU.
2.       He will have been composing for a year by the end of this year.
Dia akan sudah mengatang selama setahun menjelang akhir tahun ini.
·         Future Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka shall dan will diletakkan didepan subject.
Example:
1.       Will you have been leaving the town for two years by the end of this year?
Apakah kamu akan sudah meninggalkan kota ini menjelang akhir tahun ini?
2.       Shall we have been studying at SMP for three years by the year?
Apakah dia akan sudah belajar di SMP selama tiga tahun menjelang tahun ini?
·         Future Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not dibelakang shall dan will.
Example:
1.       I shall not have been staying here for five years by the end of the month.
Saya belum akan sudah tinggal disini selama lima tahun menjelang akhir bulan ini.
2.       I will not hve been swamming for two days the end of this week.
Itu belum akan sudah berenang selama dua hari menjelang akhir minggu ini.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
By the end of ... (menjelang akhir ...)
By the end of this year (menjelang akhir tahun ini)
By the end of 1995 (menjelang akhir tahun 1995)
v  PAST FUTURE TENSE
1)      Past Future Tense (Lampau akan datang)
Past Future Tense yaitu bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan di masa lampau yang akan dilakukan.
·         Rumus:
a.       Bentuk Nominal
i/We + Should + be
You/They/He/She/It + would + be
Example:
1.       Money would be given by me if you come to my shop.
Uang akan diberikan olehku kalau kau datang ke tokoku.
2.       A letter would be senf by us day before, if you did not come.
Surat akan dikirim oleh kami kemarin, jika kamu tak datang.
b.      Bentuk Verbal:
i/We + should + V I
You/They/He/She/It + would + V I
Example:
1.       We should send a letter the day before, if you did not come.
Kami akan mengirim surat kemarin, jika kamu tidak datang.
2.       You would visit in my home the week before.
Kamu akan mengunjungi rumahku minggu sebelumnya.
·         Penggunaan Past Future Tense:
-          Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan yang dilakukan apabila syaratnya terpenuhi pada waktu lampau.
Example:
She would give something if you come to her house.
Dia akan memberimu sesuatu jika kamu datang ke rumahnya.
-          Digunakan untuk menyatakakn suatu perbuatan yang akan dilakukan pada waktu lampau.
Example:
We should go to Lampung the next day.
Kami akan pergi ke Lampung keesokan harinya.
·         Past Future Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Would money be given by me if you come to my shop?
Apakah uang akan diberikan olehku kalau kau datang ke tokoku?
2.       Should we send a letter the day before, if you did not come?
Apakah kamu akan mengurum surat kemarin, jika kamu tidak datang?
·         Past Future Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.       I should not give money if you come to my shop.
Saya tidak akan memberi uang kalau kau datang  ke tokoku.
2.       She would not follow the travelling the month before.
Dia tidak akan mengikuti perjalanan bulan sebelumnya.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
The next day before (keesokan harinya)
The day before (kemarin dulu)
The month before (bulan sebelumnya)
2)      Past Future Continous Tense (Akan sedan berlangsung di masa lampau)
Past Future Continous Tense yaitu bentuk waktu untuk menyatakan perbuatan yang akan (sedang) dilaksanakan di masa lampau.
·         Rumus:
I/We + should + be + V I + ing
You/They/He/She/It + would + be + V I + ing
Example:
1.       I should be beginning an examination at this time following day.
Saya akan (sedang) memulai ujian pada jam ini di hari berikutnya.
2.       We would be playing at seven o’clock yesterday morning.
Pukul tujuh kemarin pagi saya (akan) sedang bermain.
·         Past Future Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Should I be watching TV at nine o’clock last night?
Apakah saya akan sedang menonton TV jam sembilan tadi malam?
2.       Would you be playing a chess at three o’clock yesterday?
Apakah kamu akan sedang bermain catur pada jam tiga kemarin?
·         Past Future Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.       She would not be reading the novel at seven o’clock last Saturday.
Dia tidak akan sedang membaca novel pada jam tujuh minggu lalu.
2.       I should not be watching TV at nine o’clock last night?
saya tidak akan sedang menonton TV jam sembilan tadi malam.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
At this time the following day ( saat ini hari berikutnya)
At five yesterday (jam lima kemarin)
On Monday last week (hari senin minggu lalu)
3)      Past Future Perfect Tense (Pada masa lampau (akan) selesai sempurna)
Past Future Perfect yaitu bentuk yang menyatakan suatu perbuatan di masa lampau yang akan selesai dan menakala syaratnya dipenuhi.
·         Rumus:
a.       Bentuk Nominal:
I/We + should + have + been
You/They/He/She/it + would + have + been
Example:
1.       My work would have been finished by me if I had worked hard.
Pekerjaanku akan sudah diselesaikan olehku kalu aku bekerja keras.
2.       I should have been looked by my uncle if you had not given the news.
Aku akan sudah dicari oleh pamanku, bila kamu belum memberi kabar.
b.      Bentuk Verbal:
I/We + should + have + V III
You/They/He/She/it + would + have + V III
Example:
1.       I should have worked if I had gradiated.
Seandainya aku telah lulus, aku sudah akan bekerja.
2.       He should have left if his parents came.
Seandainya orangtuanya sudah datang, (tentu) ia sudah (akan) berangkat.

·         Past Future Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Should I have been looked for by my uncle if you given the news?
Apakah aku akan sudah dicari olwh pamanku, jika kamu belum memberi kabar?
2.       Would your aunt have wedded with my uncle if my father had been agreed?
Apakah bibimu akan sudah menikah dengan paman saya kalau ayah sudah menyetujuinya.
·         Past Future perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.       Your aunt would not have wedded with my uncle if my father had been agreed?
Bibimu belum akan sudah menikah dengan paman saya kalau ayah sudah menyetujuinya.
2.       I should not have finished my duty if I worked hard.
Saya belum akan sudah menyelesaikan tugasku, jika saya sudah bekerja keras.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
If (kalau)
4)      Past Future Perfect Continous Tense (Pada masa lampau waktu akan sudah terjadi)
Past Future Perfect Continous Tense ialah suatu bentuk yang menyatakan perbuata di masa lampau yang akan sudah sedang berlangsung.
·         Rumus:
I/We + should + have + been + V I + ing
You/They/He/She/it + would + have + been + V I + ing
Example:
1.       We should have been teaching English at SMP for 3 years by the end of last year.
Kami akan sudah sedang mengajar bahasa Inggris di SMP selama tiga tahun menjelang tahun lalu.
2.       They would have been waiting for three hours, by last Sunday.
Mereka akan sudah sedang menunggu selama tiga jam menjelang hari minggu lalu.
·         Past Future Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan Subject.
Example:
1.       Would they have been waiting for me for three hours, by last Sunday?
Apakah meraka akan sudah sedang menunggumu selama tiga jam menjelang hari minggu lalu?
2.       Should we have been helding a party for one hour by last Christmas?
Apakah kami akan sudah sedang mengadakan pesta selama satu jam menjelang hari natal lalu?
·         Past Future Perfect Continous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan -not dibelakang should dan would.
Example:
1.       I should not have been teaching English at SMA for 3 years, by the end of last year.
Saya tidak akan sudah sedng mengajar bahas Inggris di SMA selama tiga tahun menjelang tahun lalu.
2.       You would not have been studying mathematics for two month, by the end on the last month.
Kamu belum akan sudah belajar matematika selama dua bulan menjelang akhir bulan lalu.
·         Tanda Waktu (Time Signal):
By last Christmas (menjelang natal yang lalu)
By the end of this month (menjelang akhir bulan ini).

0 komentar:

Posting Komentar